Cerpen



Sebuah cerpen

Assalamu alaikum wr.wb
Hyy,,sahabat otak sastara,,admin share lagi nih sebuah cerpen
Untuk bahan bacaan sobat jika lagi ada waktu luang.
Cerpen ini adalah cerpen yang saya copas dari akun wattpad
@karmawansyah


Selamat membaca!





         Sekelumit kisah kahar
                 Oleh:MR.K


Tidak pagi-pagi sekali kahar berangkat kesekolah hari ini dengan mengendarai sepeda motor butut,kendaraan kedua yang dimiliki  setelah sebelumnya mempunyai sepeda,sekitar jam 07:30 dan sudah dipastikan gerbang sekolah sudah terkunci diwaktu itu.

Kahar bukanlah siswa yang malas,hanya saja semalam ia terkena insomnia mendadak karena memikirkan hal-hal yang akan ia lakukan ini hari.

Kahar seorang siswa SMK kelas XI ,berarti sudah 2 tahun pula kahar memendam rasa yang menggejolak didadanya terhadap Delia gadis top disekolah itu,semenjak awal perjumpaannya diwaktu mengikuti extrakulikuler populer disekolah itu.

Tapi hari ini dengan pikiran yang sudah matang-matangnya, kahar sudah memutuskan untuk mengatakan perasaannya pada delia,apapun konsekuensi yang harus ditanggungnya,itu lebih baik menurutnya dari pada terus mencintai Delia dalam ilusi yang diciptakannya sendmasuk,
Kahar sampai disekolah mendapati gerbang terkunci rapat,sudah pasti di jaga oleh satpam dengan muka ganas,dan suara yang lantang yang baru medhem saja sudah membuat nyali ciut,berdasarkan itulah kahar memutuskan nongkrong dikanting samping sekolahnya sampai jam istirahat,karena seperti biasanya jika tiba jam istirahat gerbang itu kembali terbuka,jadi bisa dimamfaatkan olehnya untuk masuk, tanpa tercium aroma dan terlihat oleh mata si penjaga gerbang.

Begitu jam istirahat,kahar meninggalkan kantin,berjalan mengendap dibalik pagar beton sekolahnya,menunggu siswa berkemurun melewati gerbang ,dan begitu saatnya tiba kahar bergerak cepat melewati gerbang sambil tertawa lepas seperti biasa dengan hati berkata "selamat".

Hari ini pelajaran berakhir cepat atau pulang lebih awal,karena adanya rapat guru tentang sebuah rencana yang entah rencana apa,kahar tidak memperdulikannya,yang ada dipikirannya hanyalah kata apa kiranya yang akan keluar dari bibirnya jika sudah berhadapan langsung dengan gadis yang ingin ditembaknya Delia.

Meski semalam sudah dirancangnnya ribuan susunan kata,tapi jangankan untuk mengucapkan didepan Delia,bertatap langsung saja sudah membuatnya gugup tiada tara.

Kahar membereskan semua buku-bukunya,memasukkan dalam tasnya,ia sengaja memperlambat dirinya keluar dari kelas karena terlebih dulu membaca ribuan doa-doa untuk kelancaran usahanya.

Kahar keluar area sekolahnya,melewati gerbang dan duduk dibawah pohon akasia  sambil memejamkan mata menarik napas dalam-dalam dan di lihatlah Delia keluar pula melewati gerbang,bersama dengan teman-teman rewelnya.

Sambil menggoda cowok yang lewat didekatnya,tebar pesona kesegala arah,hal itu maklum saja,selain sebagai gadis TOP populer disekolah itu,dia juga memiliki kecantikan yang mendekati sempurna,tak salah jika laki-laki seperti kahar menyanjungnya dengan sebutan bidadari smk.

Sekitar satu meter sebelum delia melewati kahar yang sedang duduk,kahar cepat-cepat berdiri,menyapa delia meskipun dengan ucapan "hay" berat pula rasanya diucapkan kahar,tapi dipaksakannya pula demi maksud hatinya.

"Hay dell,lho punya waktu gue mau ngomong bentar." kata kahar,
"Hmmz,,boleh ada apa emang?" tanya delia.
Kahar menarik tangan delia ketengah lapangan,disaksikan sebagian siswa yang masih lalu lalang didepan sekolah,diantara mereka sudah menduga bahwa kahar pasti hendak menembak Delia,yah dugaan mereka benar,mereka juga menduga bahwa kahar akan ditolak mentah-mentah seperti cowok-cowok lain yang pernah berkata cinta pada delia,namun ditolak begitu saja,satu fakta yang perlu kalian ketahui tentang Delia dia adalah gadis matre.

Ditengah lapangan rumput hijau,dipadu gerimis kecil,dan riuh suara siswa yang lain,sempurnahlah rasa gugup dan rasa tertekan menghantui kahar,tapi mengingat rasa cinta yang dimilikinya,ia besarkan tekadnya,benar kata orang cinta yang mendalam itu memberi keberanian,dan kini hal itu dirasakan kahar.

"Del kamu udah punya pacar apa belum?"

"Hmmz sekarang ngga ada sih,emang kenapa?"

"gini del sebernarnya yang mau gue omongin tuh ,gue sebenarnya tapii...

" kahar bicara kamu kok belepotan gitu,langsung aja"

"Del gue sayang sama lho,gue cinta sama lho,lho mau jadi pacar gue,maaf del kalo lancang"

Kata itu meluncur begitu saja dari mulut kahar,sontak membuat Delia kaget,ia tak menyangka Kahar yang kesannya cuek,akan menembak dirinya didepan orang banyak,dan entah setan apa yang membuat delia berucap,

"Okelah,gue hargai berani lho,itu namanya laki-laki"

"Jadi?"

"Jadi gitu,kita jadian!"

Sebagian siswa heran,dan sebagian lagi haru,baru kali ini delia ditembak cowok yang sederhana,yang hanya bermodalkan cinta ,tidak memperlakukannya.

Sontak kahar meneraktir teman-temannya diwarung bakso terdekat,tadinya ia bermaksud mengantar delia pulang,tapi karena ia masih canggung rasanya,dan takutnya delia akan malu dibonceng kahar dengan motor bututnya.

                              ⭐⭐⭐⭐⭐

Masa-masa pacaran kahar berjalan pada umumnya anak remaja yang lain,malam mingguan,berkunjung ketempat wisata,sampai ngejahilin teman-temanya bersama,dan seperti biasanya dalam masa pacaran,pasti kadang ada saja rintangan,seperti gosip-gosip,sampai PHO(perusak hubungan orang) mengusik mereka,tapi badai seperti itu ditepis dengan payung cinta dia berdua.

Hari itu hari minggu,dan hari itu adalah hari ulang tahun Delia,meski semalam delia memintanya untuk tidak usah repot-repot memaksakan keadaan untuk merayakan ULTAH nya,tapi jauh-jauh hari kahar sudah mengumpulkan dana untuk hal itu.

Sebuah kue bertuliskan nama delia dan lilin bertuliskan angka usia delia ,dan sebuah kado berisi kalung dengan induk love,terbuang begitu saja berserakan dimana-mana,dilantai rumah delia,tangan kahar gemetar,air matanya berlinang,dan tenggorokannya tersentak tak dapat mengucapkan sepatah kata pun begitu dilihatnya orang yang paling dicintainya bercinta dengan laki-laki lain dikamar delia,karena kebetulan orang tua delia memang lagi diluar kota.

perasaan kahar hampa,sampai lulus SMK kahar tidak pernah pacaran lagi,namun hal itu berubah ketika ia bertemua dengan seorang master beladiri asal negeri gingseng (korea),kahar menemukan dirinya kembali, semangat hidupnya pulih lagi,ia terus berlatih beladiri,sampai membawahnya kenegeri gingseng untuk memperjuangkan nama negaranya dikejuaraan beladiri,dan menikah dengan anak gadis pelatih beladirinya yang merupakan model cantik korea.

Dibalik meja bar,diantara gelas beradu denting dengan botol ,kahar kembali mengenang kisah-kisah masa lalunya,sebelum segelas alkohol terminum habis dari gelas yg menempel dibibirnya,ia ingin kencan buta malam ini.

(18 februari 2018)

  🌟terimah kasih telah membaca🌟
                    ➡➡share yaa⬅⬅


Komentar